Pentingnya Generasi Z Memaknai Kemerdekaan dalam Kerangka Sistem Hukum yang Adil Oleh: Tiyas Vika Widyastuti , S.H., M.H Dosen Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal

Mimbar Guru

Pentingnya Generasi Z Memaknai Kemerdekaan dalam Kerangka Sistem Hukum yang Adil

Oleh: Tiyas Vika Widyastuti , S.H., M.H
Dosen Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal
Merdeka, atau kemerdekaan, adalah peristiwa penting dalam sejarah Indonesia. Penting bagi generasi muda, khususnya Gen Z, untuk memahami makna kemerdekaan dalam kerangka sistem hukum yang adil.
Generasi Z, juga dikenal sebagai Gen Z, mengacu pada generasi orang yang lahir antara tahun 1997 dan 2012. Menurut sensus 2020, mayoritas penduduk Indonesia termasuk Gen Z, yang merupakan 27,94% dari total populasi. Generasi ini juga dikenal sebagai generasi “neo-alpha”.
Di Indonesia, provinsi dengan jumlah penduduk Gen Z tertinggi adalah Jawa Barat, dengan 11.886.058 orang berusia antara 9 dan 26 tahun. Menurut laporan Bank Dunia, Indonesia telah mengalami kekurangan 9 juta pekerja semi-terampil dan terampil selama 15 tahun.
Gen Z, sebagai kelompok demografis terbesar di Indonesia, perlu dilengkapi dengan keterampilan yang diperlukan untuk mengisi kesenjangan ini. Namun, mereka tidak memiliki banyak keterampilan yang dibutuhkan pengusaha, yang membuat mengintegrasikan mereka ke dalam angkatan kerja menjadi tantangan.
Bagi gen Z, kemerdekaan Republik Indonesia memiliki beberapa makna penting, yang harus dipahami, antara laii bahwa Gen Z haruslah memahami pentingnya persatuan dan toleransi dalam membangun bangsa Indonesia yang beragam.
Kemudian menyadari bahwa Gen Z memiliki peran kreatif dalam penguasaan teknologi dan digitalisasi, yang dapat digunakan untuk memaknai kemerdekaan dengan cara yang inovatif.
Gen Z dapat menumbuhkan semangat patriotisme melalui berbagai kegiatan, seperti berpartisipasi dalam kegiatan bela negara, menjaga lingkungan, dan mengembangkan kualitas jiwa dan bangsa.
Sedangkan makna kemerdekaan dalam konteks sistem hukum yang adil bagi Gen Z adalah, dapat belajar dari masa lalu dan memahami perjuangan dan pengorbanan generasi sebelumnya yang berjuang untuk kemerdekaan.
Dengan memahami masa lalu, mereka dapat menghargai nilai kemerdekaan dan pentingnya melestarikannya untuk generasi mendatang. Menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila: Pancasila adalah dasar filosofis negara Indonesia.
Gen Z dapat mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila, seperti keadilan sosial, demokrasi, dan hak asasi manusia, dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, mereka dapat berkontribusi pada pengembangan sistem hukum yang adil di Indonesia.
Gen Z beruntung telah tumbuh di era digital, di mana teknologi sudah tersedia. Mereka dapat menggunakan teknologi untuk mengakses informasi, meningkatkan pengetahuan mereka, dan mempromosikan keadilan sosial. Misalnya, mereka dapat menggunakan media sosial untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu sosial dan mengadvokasi perubahan.
Indonesia adalah negara yang beragam dengan berbagai etnis, budaya, dan agama. Gen Z dapat merangkul multikulturalisme dan menghormati keragaman. Dengan demikian, mereka dapat mempromosikan toleransi, harmoni, dan keadilan sosial di Indonesia.
Saat ini banyak orang Indonesia telah kehilangan kepercayaan pada sistem hukum karena berbagai alasan, seperti persepsi bahwa hukum tidak ditegakkan dengan benar dan bahwa keadilan tidak dilayani. Penegakan hukum yang tidak memadai, dimana Hukum sering tidak ditegakkan dengan benar, dan ada kasus keyakinan yang salah dan pengadilan yang tidak adil.
Kurangnya keadilan dalam penegakan hukum. Aparat penegak hukum sering memprioritaskan penegakan hukum daripada memastikan keadilan, menghasilkan kasus-kasus di mana hukum diikuti tetapi keadilan tidak dilayani. Sangat diperlukan adanya reformasi hukum untuk memastikan bahwa hukum adil dan melayani kepentingan rakyat.
Kesimpulannya, Gen Z dapat memaknai makna kemerdekaan dalam kerangka sistem hukum yang adil dengan belajar dari sejarah, menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, memanfaatkan teknologi, dan merangkul multikulturalisme. Dengan demikian, mereka dapat berkontribusi pada pembangunan Indonesia yang adil dan makmur.
Generasi Z juga diharapkan memiliki daya juang tinggi dalam menghargai perjuangan para veteran dan pembela kemerdekaan Republik Indonesia. Meskipun usia veteran sudah renta, semangat mereka masih terlihat jelas dan generasi Z dapat mengambil inspirasi dari mereka.
Dalam konteks generasi Z dan kemerdekaan Republik Indonesia, penting bagi generasi Z untuk memahami sejarah perjuangan kemerdekaan, menghargai nilai-nilai persatuan, dan berperan aktif dalam membangun bangsa Indonesia yang lebih baik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *